Life is a celebration of infinite possibilities!


Tentang Demokrasi

Ini demokrasi, bung boleh bertanya. Bertanya apa saja dan bung berhak menuntut jawaban. Misalnya Tim Pansus DPeR tentang Bank Sentury yang sedang giat-giatnya bertanya kepada pihak-pihak yang dianggap terkait (baca: potensial bersalah atau disalahkan). Dalam demokrasi, sebuah pertanyaan itu sah-sah saja dijawab dengan cara sebagai berikut:

1. Boleh dijawab dengan penjelasan

tanya   : "mengapa anda memutuskan untuk menyelamatkan Bank Sentury?"
jawab  : "karena kondisi perekonomian global dan domestik sedang dalam keadaan krisis, dengan tidak diselamatkannya Bank Sentury, dikhawatirkan akan terjadi ketidakpercayaan terhadap sistem perbankan nasional. Risiko dari ketidakpercayaan ini bisa berupa rush, yaitu penarikan dana besar-besaran oleh para nasabah. Bila sudah terjadi hal yang demikian, dan pertimbangan lain-lain yang susah untuk anda mengerti dan akan perlu penjelasan beberapa jilid buku karena melibatkan berbagai disiplin ilmu, yakni ekonomi, perbankan, moneter, hubungan internasional, sosiologi masyarakat, pemerintahan, dan lain-lain lain lain.......

(anggota Tim Pansus pun menghujani si penjawab dengan interupsi, sebagian lagi sibuk menginterupsi yang sedang interupsi, sebagian lagi pergi ke toilet dan merokok, sebagian lagi mungkin cuma tanda tangan rapat terus pulang)

2. Boleh dijawab singkat saja

tanya   : "mengapa anda memutuskan untuk menyelamatkan Bank Sentury?"
jawab  : "no comment"

(anggota Tim Pansus pun menghujani si penjawab dengan interupsi, sebagian lagi sibuk menginterupsi yang sedang interupsi, sebagian lagi pergi ke toilet dan merokok, sebagian lagi mungkin cuma tanda tangan rapat terus pulang)

3. Boleh dijawab dengan pertanyaan balasan

tanya   : "mengapa anda memutuskan untuk menyelamatkan Bank Sentury?"
jawab  : "anda punya kewenangan menyidik?"

(anggota Tim Pansus pun menghujani si penjawab dengan interupsi, sebagian lagi sibuk menginterupsi yang sedang interupsi, sebagian lagi pergi ke toilet dan merokok, sebagian lagi mungkin cuma tanda tangan rapat terus pulang)

4. Boleh sama sekali tidak dijawab


tanya   : "mengapa anda memutuskan untuk menyelamatkan Bank Sentury?"
jawab  : "..............."

(anggota Tim Pansus pun menghujani si penjawab dengan interupsi, sebagian lagi sibuk menginterupsi yang sedang interupsi, sebagian lagi pergi ke toilet dan merokok, sebagian lagi mungkin cuma tanda tangan rapat terus pulang)


Jadi lain kali bung bertanya kepada saya, saya boleh memilih keempat cara menjawab di atas. Kalau bung tidak setuju, yah itu berarti bung belum berdemokrasi. Jangan salahkan saya kalau nanti bung kecewa dengan jawaban saya, itu resiko demokrasi juga.


Bangkok, 6 Januari 2010
(semuanya hanya fiksi belaka, kalau ada kesamaan nama itu tidak disengaja)

No comments:

Post a Comment